NIKMATNYA PILIHAN MERDEKA HANYA TAKUT KEPADA ALLAH

Yah, dengan umur kita bertambah yang bagi Penulis secara Pribadi sudah diberikan oleh ALLAH berumur lebih dari 62 tahun  dan secara Profesi Independ Business Lawyer sudah diberikan izin ALLAH untuk dapat tetap berkiprah mencari rejeki karunia ALLAH secara Independend selama 16 Tahun setelah sebelumnya pernah bekerja sabagai Profesional Hukum baik sebagai Advokat di Kantor Pengacara orang lain maupun In-house Counsel atau Penasehat Hukum di Perusahaan Minyak Vico dan perusahaan tambang PT Freeport Indonesia.DSC01463

  • setelah 16 Tahun merdeka Self-Employed tanpa mendapatkan gajih tetap melainkan harus mencari proyek Jasa Hukum dari Klien yang membutuhkan Jasa Hukum Bisnis, kini Penulis memasuki Tahapan dapat juga menyisihkan dan membagi waktu untuk peduli kepada Adik dan Kakak  Kandung dari Penulis dengan bersilaturahmi mengingat kita sudah pada berumur senja, maupun menulis di Blog ini dengan berbagai pengalaman kepada para pembaca Blog yang merupakan hoby dari Penulis, sesuai dengan tuntunan dari Kitab Suci Al Quran.

Betapa nikmatnya naik Bus 610, Bus 79 dari Cipete Fatmawati menuju Pasar Rebo kemudian naik Angkot no.37 ke Jalan Raya Bogor ke daerah Cimanggis Radar Auri, tanpa ada beban sama sekali, merasa dimonitor oleh pihak yang merasa kita harus melaporkan keberadaan kita, melainkan Penulis hanyalah di pantau dan dilihat oleh ALLAH Yang Maha Melihat keberadaan maupun  perbuatan yang kita lakukan sesuai dengan Firman ALLAH di Kitab Suci AL Quran,  yang dicatat oleh para malaikat pencatat,   guna melaksanakan tugas peduli Penulis kepada sesama anggota keluarga yang sudah  menginjak umur senja dan tidak hanya semata-mata terus menerus menghabiskan waktu  mencari karunia rejeki dari ALLAH atau membantu Klien yang tidak akan habis-habisnya mencari kesempatan peluang bisnis dalam percaturan Bisnis di dunia khususnya di Indonesia.   

  • Rejeki itu memang kita perlu cari, namun dikala Penulis sudah berumur lebih dari 62 tahun, Penulis merasakan bahwa rejeki itu  bukanlah  hanya semata-mata berbentuk materi atau uang, melainkan bahwa rejeki serta nikmat yang diberikan oleh ALLAH juga adalah berupa pemberian saudara sekandung yang masih bisa kita ketemu di umur senja kita, merupakan suatu rahmat, nikmat dan karunia dari ALLAH yang tidak dapat dinilai dengan Uang serta Materi. khususnya bagi kita yang sudah menginjak Umur 60-an.

Memang pilihan cara menghabiskan waktu yang sudah senja berbeda antara satu dengan orang lain, tergantung juga dengan perjalanan hidup kita. dimana bagi Penulis yang sudah diberikan kesempatan berumur lebih dari 62 tahun oleh ALLAH, pada saat ini  Penulis merasakan memasuki dan menjalani Phase dan Tahapan Kehidupan yang relatif baru, yaitu bagaimana kita tetap bisa survive hidup sehat dan seimbang antara mencari rejeki dengan melakukan silahturahmi dengan saudara sekandung yang sudah sama-sama diberikan izin oleh ALLAH kesempatan menjalankan perjalanan hidup yang panjang dengan segala macam  dan bentuk jatuh bangun, senang sedih, ketawa-menangis  dalam kehidupan kita masing-masing.mATAHARI TERBIT bANGKA

  •  Dari yang semula mencari karier dan masa depan, sampai kini telah menjalani route kehidupan yang panjang, dan harus bersyukur kepada ALLAH yang telah menciptakan kehidupan ini serta  mengizinkan kita untuk menjadi bagian dari makhluk yang hidup didunia ini hingga umur senja ini, sebelum roh kita diambil oleh ALLAH yang mempunyai kehidupan ini.
  • Kita haruslah dapat berdamai dengan diri kita sendiri, dengan menerima secara Ikhlas takaran rejeki yang diberikan kepada kita khususnya bagi kita yang telah diberikan kesempatan oleh ALLAH untuk dapat menacapai umur lebih dari 62 tahun didunia ini.

Banyak sekali kenikmatan yang telah diberikan ALLAH kepada kita, termasuk Nikmat Iman serta Nikmat dapat tetap ingat kepada ALLAH yang telah menciptakan kita sesuai dengan Firman ALLAH yang kita dapatkan dari Kitab Suci AL Quran yang kita sebagai orang muslim tidak boleh ragu-ragu untuk mempercayai dan meyakini merupakan petunjuk dan pedoman cara kita hidup yang diberikan oleh ALLAH kepada kita melalui para Rasul dan Nabi yang telah diutus oleh ALLAH untuk memberikan peringatan kabar gembira maupun ancaman hukuman jika kita melanggar aturan ALLAH.

  • Maka dengan demikian kita harus merdeka dan hanya takut kepada ALLAH, karena kita nantinya siapapun kita tidak bisa lepas dari kembali kepada ALLAH yang telah menciptakan kehidupan serta manusia seperti kita, dimana kita harus mempertanggung jawabkan perbuatan kita kepada ALLAH di hari Kiamat demi Keadilan dan Kasih Sayang ALLAH kepada kita manusia yang diberikan akal, nikmat, kesadaran dan kebebasan untuk memilih.

Jakarta, 28 Juni 2014

Agung Supomo Suleiman

Tentang Agung Supomo Suleiman

Operator Snapshot Geopolitik Artikel Hukum Bisnis - OilGasMine - Energi AGUNGSS - Pengamat -Penulis Independen - 35 Tahun Praktisi Hukum Bisnis OILGASMINE - Sumber Daya Mineral Kombinasi - Konsultan Hukum -Pengacara - Law Firm - In House Legal Counsel Huffco Viico Oil Gas, PT Freeport Indonesia - SaCo - AgsS - Independent Business Lawyer Agung Supomo Suleiman
Pos ini dipublikasikan di ALLAH, ALQURAN, CERITANYATASURVIVE, CERITANYATASURVIVE, Ikhlas, Tak terkategori dan tag , , , , , , , , , . Tandai permalink.

Tinggalkan komentar